Kelas Inspirasi Magetan #3 |
Semua
ini berawal dari kegagalan saya ingin berpartisipasi dalam Indonesia Mengajar
beberapa tahun lalu. Waktu itu persyaratan yang harus saya penuhi adalah
berpendidikan minimal Sarjana dan saya hanya lulusan dari DIII. Kemudian saya
melanjutkan pendidikan ke jenjang DIV, yang bisa disebut setara dengan S1.
Namun, ketika saya sudah lulus, saya mendapati kenyataan bahwa umur saya sudah
melewati batas ketetapan. Sungguh menyedihkan ketika kita mempunyai niat ingin
mengabdi kepada negara tetapi gagal karena hal administrasi.
Pada saat yang sama ketika saya
merasa sedih tidak bisa terjun dalam Indonesia Mengajar, saya mendapat info
mengenai Kelas Inspirasi. Saya mencari dan mengumpulkan informasi sebanyak –
banyaknya mengenai Kelas Inspirasi sejak pertama kalinya digelar hingga
sekarang.
Alhamdulillah, pada tahun 2015 di
bulan September kemarin saya ikut terjun ke dalam Kelas Inspirasi Madiun.
Mengawali tahun 2016 ini, untuk kedua kalinya saya ikut ke dalam Kelas
Inspirasi tepatnya di Magetan.
Pertanyaannya, kenapa saya ikut
lagi untuk kedua kalinya? Apakah tidak membuang waktu dan tenaga? Bukankah
repot kita harus cuti dan pergi kedaerah yang lumayan tidak mudah
perjalanannya?
Beberapa pertanyaan diatas pernah
saya dapatkan dari beberapa teman setelah melihat status dan foto-foto yang
saya update via sosmed. Dan dengan sabar berulang kali saya menjawab, “Saya
kecanduan”. Iya, Kelas Inspirasi sudah membuat saya kecanduan untuk ikut lagi.
Kenapa saya sampai kecanduan?
Karena bukan hanya kita saja yang berbagi inspirasi. Tetapi kita juga
terinspirasi dari kepolosan anak – anak SD dan dari semangat teman – teman satu
tim.
Dalam Rombel (rombongan belajar)
zona 2 Kelas Inspirasi Magetan 3 di MI Fathul Ulum Poncol, saya mendapatkan tim
yang sungguh luar biasa. Mungkin, dibandingkan tim yang lainnya, tim rombel
kami yang paling banyak karena terdiri dari dari 13 orang awalnya dan pada saat
hari inspirasi hanya 11 orang yang hadir.
Saya mengucapkan syukur berulang
kali pada Allah SWT karena mendapatkan keluarga baru yang bisa menginspirasi
saya sendiri. Kami saling bertukar cerita dan pengalaman masing – masing. Kami
juga mendapat nasehat dari Relpeng (Relawan Pengajar) dari tim kami yaitu Bapak
Said, beliau Dirut PT. DCU, yang memiliki segudang pengalaman luar biasa hebat
menurut saya.
Acara pelepasan balon yang melambangkan cita-cita kita |
Rombel 2 MI Fathul Ulum Poncol Kelas Inspirasi Magetan #3 |
Berbagi inspirasi dengan
bercerita mengenai profesi kita dan profesi lainnya kepada anak – anak SD
adalah salah satu wujud nyata kita ikut terjun langsung dalam memajukan
pendidikan Indonesia. Kenyataan yang saya dan teman – teman temui di lokasi
bahwa masih ada beberapa sekolah yang jauh dari kata baik sarananya. Tetapi,
jangan sampai hal tersebut menyurutkan impian anak – anak untuk bercita – cita menjadi
orang sukses dan membanggakan bagi keluarganya.
Mungkin saat ini kita sendiri
masih berproses menuju sukses. Jangan menunggu kesuksesan itu datang baru kita
berbagi ilmu, tetapi segeralah berbagi apa yang kita miliki sembari mengejar
kesuksesan. Karena siapa tahu kesuksesan kita ada di dalam Kelas Inspirasi.
Salam Inpirasi!